KD3.9 Menganalisis media promosi untuk produk hasil usaha kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan dan keinginan pasar global. KD 4.9 Merancang media promosi untuk produk hasil usaha kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan dan keinginan pasar global. I. TUJUAN PEMBELAJARAN. Setelah mengamati video mengenai pemaparan materi, siswa
Bab 5 Wirausaha Produk Kerajinan untuk Pasar Global GURU MAPEL PRAKARYA LA ODE HAMSAR, Perencanaan Usaha Kerajinan untuk Pasar GlobalKegiatan Tahapan pertama adalah persiapan organisasi dan perencanaan wirausaha produksi. Tahapan perencanaan produksi ini disebut juga tahapan Research dapat and Development atau dikenal dengan R&D. dibagi menjadi tiga Tahapan kedua adalah produksi hingga penjualan. tahapan  Kelompok wirausaha melakukan produksi kerajinan sesuai dengan target produksi dan melakukan upaya pemasaran sesuai denagn target penjualan.  tahapan ini disebut denagn Production and Tahapan ketiga adalah evaluasi dari seluruh wirausaha kegiatan wirausaha yang telah dilakukan.  Evaluasi bertujuan untuk mengatahui kekurangan dapat dan melakukan perencanaan perbaikan, agar dibagi wirausaha dapat berkembang menjadi lebih baik. menjadi tiga Proses evaluasi dapat menggunakan metode tahapan analisis SWOT Strenght, Weakness, Opportunities dan Treats.  yaitu dengan cara mengurangi kekuatan Strenght, kelemahan Weakness, peluang Opportunities dan ancaman dari luar Treats dari produk kerajinan yang telah dibuat, proses produksi, proses pemasaran dan ditribusi, serta pasar o Berdasarkan luasnya, pasar dapat dibedakan menjad sebagai pasar lokal, pasar nasional dan pasar globar atau pasa Salah Satu internasional.. aktor Kunci Wirausaha o Pasar global dapat dipahami sebbagai pasar di luar pasa Kerajinan lokal dengan selera global. Potensi pasar dapat diketahui melalui dua pendekatan,pendekatan permintaan dan pendekatan penawaran. o Pendekatan permintaan adalah dengan mencari tahun kebutuhan dari pasar sasaran. o Sedangkan pendekatan penawaran mengandalkan pada kemapuan wirausahawan membuat produk o Pengembangan kerajinan dilakukan untuk membua sebagai produk kerajinan yang ada lebih sesuai dengan Salah Satu kebutuhan konsumen. aktor Kunci Wirausaha o Misalnya membuat kerajinan cenderamata yang lebih Kerajinan ringan, lebih kecil dan mudah dibawah, sehingga sesua dengan kebutuhan wisatawan. o Pengembangan produk untuk pasar global har memperhatikan aturan yang berlaku di negara tujua terkait standar bahan baku, proses produk pengemasan, dan distribusi. o Wirausahawan yang akan menjangkau pasar global har mempelajari standar dan tata atuaran internasional ag dapat mengatur strategi o Pengembangan produk untuk pasar global juga haru sebagai mempertimbangkan selera estetis dari pasar sasaran. Salah Satu aktor Kunci Faktor estetis dapat dilihat dari dua hal. Wirausaha o Pertama adalah tren desain dunia, yang disepaka Kerajinan secara global dan berganti setiap tahunnya. o Kedua adalah selera khas dari orang-orang disetiap negara. Setiap negara pada umumnya memiliki selera yang khas untuk warna, motif dan bentuk dari satu produk Selera estetis tersebut dapat dipelajari dengan mengumpuljkan gambar-gambar produk, iklan-iklan maupun foto-foto, serta perilaku orang-orangnyaB Perancangan dan Produksi Kerajinan untuk Pasar GlobalPerancanga o Proses perancangan produk diawali dengan pencaria n Kerajinan ide, dilakukan dengan pembuatan gamabr atau skets untuk Pasar ide. Global o Ide terbaik kemudian dikembangkan menjadi mod Produk dari kerajinan yang akan dibuat, dilanjutkan denga persiapan produksi. o Produksi adalah membuat produk dalam jumlah tertent sehingga siap menjadi komoditi yang akan Ide Produk dengan Curah Pendapat o Pada proses brainstorming ini, setiap anggota kelompok haru membebaskan dairi untuk menghasilkan yang beragam da sebanyak-banyaknya. Perancanga o Beri kesempatan juga untuk munculkan ide-ide yang tidak mas n Kerajinan akal sekalipun. Tuangkan ide-ide tersebut ke dalam sketsa. untuk Pasar o Kunci sukses dari tahap brainstorming dalam kelompok adala Global jangan ada perasaan takut salah, setiap orng berha Produk mengeluarkan pendapat, saling menghargai pendapat tema boleh meberikan ide yang merupakan perkembangan dari id sebelumnya, dan jangan lupa mencatat setiap ide yang muncul. o Diskusi dapat dimulai dengan mengajukan pertanyaan.  Produk apa yang dapat dibuat dari potensi daerah yang ada?  Produk apa yang saat ini diminati secara global?  Produk apa yang cocok dijadikan oleh-oleh wisatawan?  Produk apa yang unik yang akan menarik pembeli online melal internet?Rasionalisasi Perancangan o Rasionalisasi adalah proses mengevaluasi ide-ide yang munc Kerajinan dengan beberapa pertimbangan teknis, di antaranya, untuk Pasar  Bagaimana cara menggunakan produk tersebut ? Global Produk  Apakah material yang ada suda tpat untuk mewujudkannya ?  Apakah mungkin untuk diproduksikan dengan teknik produk yang ada saat ini ?  Bagaimana proporsi dan ukuran yang sesuai untuk pro tersebut agar muda digunakan oleh manusia ?  Dan pertanyaan-pertanyaan lainnya. o Perhatikan sketsa-sketsa yang telah dibuat, pilih ide-ide yan dianggap baik dan potensial untuk membuat produk kerajina untuk pasar global o kembangkan ide-ide ini dengan rasional, dan tuangkan ke dala sketsa-sketsa atau Membuat Studi Model Perancangan o Sketsa ide yang dibuat pada tahapan-tahapan sebelumny Kerajinan adalah format dua dimensi, artinya hanya digambarkan pad untuk Pasar bidang datar Global Produk o Produk kerajinan yang akan dibuat adalah berbentuk tig dimensi, makan studi bentuk selanjutnya dilakukan dalam format tiga dimensi, yaitu dengan studi model. o Studi model dapat dilakukan dengan material sebenarny maupun bukan material sebenarnya. Material sebenarny adalah material yang akan digunakan pada produksi kerajinan o Material sebenarnya adalah material yang akan digunaka pada produksi kerajinan. o Alat bantu yang dapat digunakan dalam pembuatan stud model adalah gunting, cutter, lem, selotip alat pemotong da bahan perekat.Penentuan Desain Akhir Perancangan o Hasil dari studi model dapat dipilih 3 sampai Kerajinan alternatif desain akhir untuk Pasar o Penetapan desain akhir dapat dilakukan melalu Global Produk diskusi atau evaluasi. o Proses evaluasi menghasilkan umpan balik yan bermanfaat dalam menentukan desain akhir yan terpilihProduksi o Tahapan produksi secara umum terbagi ata Kerajinan pengolahan bahan atau pembahanan, pembetuka Untuk Pasar perakitan, dan finishing. Global o Tahap pembahanan adalah mempersiapkan baha baku agar siap diproduksi. o Pada limbah berbahan alami, proses pembahana penting untuk menghasilkan produk yang awet, tida muda rusak karena faktor cuaca da mikroorganisme. o Contoh pada penggunaan material bambu. o Material bambu harus dipastikan betul-betul kerin dan terbebas dari kumbang bubuk, agar produ kerajinan yang dibuat dapat tahan o Tahapan proses pembahanan dilanjutkan denga Kerajinan proses pembentukan. Untuk Pasar o Pembentukan bahan baku bergantung pada jen Global material, bentuk dasar material, dan bentuk produ yang akan dibuat. o Secara umum, material padat dapat dikelompokka menjadi material solid dan tidak solid lembaran da serat. o Material solid juga dapat disusun dan direkatka dengan bantuan lem. o Material berupa lembaran atau serat dapat dibentu dengan cara digunting sesuai bentuk yan diinginkan, dianyam atau dirangkai, dan direkatka dengan bantuan o Tahapan berikutnya adalah perakitan dan finishing. Kerajinan o Perakitan dilakukan apabila produk yang dibuat terdiri ata Untuk Pasar beberapa bagian. Global o Perakitan dapat memanfaatkan bahan pendukung, seperti lem paku, benang, tali atau teknik sambungan tertentu. o Perakitan dilakukan apabila produk yang dibuat terdiri ata beberapa bagian. o Tahapan terakhir adalah finishing. Finishing dilakukan sebag tahapan terakhir sebelum produk tersebut dimasukkan ke dala kemasan. o Finishing dapat berupa penghalusan dan/ atau pelapisa permukaan. Penghalusan yang dilakukan diantarany penghalusan permukaan kayu dengan amplas ata menghilangkan lem yang tersisa pada permukaan produk. o Finishing dapat berupa pelapisan permukaan atau pewarnaa agar produk yang dibuat lebih awet dan lebih o Produksi dapat dilakukan dengan metode tradisiona Produksi dan atau modern. Keselamatan o Pada metode tradisional, asuatu orang melakuka Kerja setiap tahapan produksi. o Sedangkan pada metode modern satu orang hany melakukan satu tahap produksi. o Metode modern ini, sering juga disebut denga metode ban berjalan’. o Metode modern disebut metode ban berjalan karen metode ini serupa dengan kegiatan produksi d pabrik yang menggunakan mesin ban berjalan ata o Pemanfaatan metode modern lebih efisien dalam Produksi dan penggunaan waktu, sehingga sesuai untuk produk Keselamatan dalam jumlah banyak. Kerja o Metode tradisional kurang tepat digunkan untu produksi dalam jumlah banyak karena produk yan dihasilkan sulit untuk mencapai standar bentuk yan sama. o Setiap orang memilijki cara yang berbeda dalam membuat produk, sehingga detail bentuk produ yang dihasilkan akan berbeda pula. o Pemanfaatan metode produksi dan pengaturan alu produksi mempengaruhi kualitas produk da kelancaran o Kelancaran produksi juga ditentukan oleh cara kerj Produksi dan yang meperhatikan K3 Kesehatan dan Keselamata Keselamatan Kerja. Kerja o Upaya menjaga kesehatan dan keselamatan kerj dibuat berdasarkan bahan, alat dan proses produk yang digunakan. o Proses pembahanan dan pembentukan material soli seringkali menghasilakan sisa potongan atau deb yang dapat melukai bagaian tubuh pekerjanya makan dibutuhkan alat keselamatan kerja berup kaca mata melidungi dan o Proses pembahanan dan finishing, apabil Produksi dan menggunakan bahan kimia yang dapat berbahay Keselamatan bagi kulit dan pernafasan, maka pekerja haru menggunakan sarung tanagan dan masker. Kerja o Selain alat keselamatan kerja, yang tak kalah pentin adalah sikap kerja yang rapi, hati-hati, teliti da penuh o Kemasan untuk produk kerajinan berfungsi untu sebagai melindungi produk dari benturan dan cuaca sert agian Peting memberikan kemudahan membawa. Kerajinan untuk Pasar o Kemasan juga berfungsi untuk menambah daya tari Global dan sebagai identitas atau brand dari produ tersebut. o Fungsi kemasan didukung oleh pemilihan materia bentruk, warna, teks, dan grafis yang tepat. o Material yang digunakan untuk membuat kemasa beragam bergantung dari produk yang aka dikemas. o Produk kerajinan yang mudah rusak haru menggunakan kemasan yang memiliki materia o Kemasan yang ingin memperlihatkan keindaha sebagai produk didalamnya dapat memanfaatkan materia agian Peting yang transparan. Kerajinan untuk Pasar o Pemilihan material juga disesuaikan dengan identita Global atau brand dari produk tersebut. o Produk hiasan yang lain dikenali sebagai produ alami akan menggunakan material kemasan yan alami pula. o Daya tarik dan identitas, selain ditampilkan ole material kemasan, juga dapat ditampilkan melalu bentuk, wrna, teks, dan grafis. o Pengemasan dapat dilengkapi dengan label yan memberikan informasi teknis maupun memperkua identitas atau o Kemasan produk kerajinan berfungsi melindung sebagai produk dari debu dan kotoran serta memberika agian Peting kemudahan distribusi. Kerajinan untuk Pasar o Kemasan yang melekat pada produk disebut sebaga Global kemasan primer. o Kemasan sekunder berisi beberapa kemasan prime yang berisi produk. o Kemasan untuk distribusi disebut kemasan tersier. o Kemasan primer produk melindungi produk da benturan dan kotoran serta berfungsi menampilka daya tarik dari produk kerajinan serta memberika kemudahan untuk distribusi dari tempat produksi k tempat o Pelindung bisa diperoleh dari kemasan tersier yan sebagai membuat kemasan beragam bergantung dari produ Bagian yang akan dikemas. Peting Kerajinan o Kemasan produk kerajinan sebaliknya memberika untuk Pasar identitas atau brand dari produk tersebut atau da Global produsennnya. o Kemasan untuk produk global hendaknya melindung produk pada saat distribusi. o Kemasan produk yang memiliki pasar sasara wirasatawan, haruslah menarik, karena produ kerajinan tersenbut berfungsi sebagai cenderamata. o Bentuk kemasan harus serasi dengan produ kerajinannya. o Kemasan cerderamata dapat dibuat sederhana da menarik, tidak harud terlalu mewah atau Penghitungan Harga Jual Produk Kerajinan untuk Pasar GlobalHarga Jual Harga jual produksi adalah sejumlah harga yang Produk dibebankan kepada konsumen yang dihitung dari  biaya produksi  biaya lain diluar produksi, seperti baiaya distribusi dan promosi. Biaya produksi adalah biaya-biaya yang harus dikeluarkan untuk terjadinya produksi barang. Unsur biaya produksi adalah  biaya bahan  biaya tenaga kerjaSecara umum biaya overhead dibedakan atas  biaya overhead tetap, yaitu biaya overhead yang jumlahnya tidak berubah walaupun jumlah produksinya berubah  biaya overhead variabel/ tidak tetap, yaitu biaya overhead yang jumlahnya berubah secara proporsional sesuai dengan perubahan jumlah produksi. Harga Jual Biaya yang termasuk ke dalam overhad adalah Produk  biaya listrik  bahan bakar minyak yang dikeluarkan untuk Dan biaya-biaya lain mendukung proses produksiHarga Jual Biaya-biaya lain yang dikeluarkan untuk Produk mendukung proses produksi seperti  Biaya pembelian bahan bakar minyak Sabun pembersih untuk membersihkan bahan baku Benang, jarum, lem, dan bahan-bahan lainnya. Jumlah biaya-biaya yang dikeluarkan tersebut menjadi Harga Pokok Produksi HPP.  metode perhitungan Harga Pokok Produksi dapat dibuat dengan dua pendekatan.  Pendekatan pertama adalah Full Costing dan pendekatan kedua adalah Variable Jual Full Costing Produk Pendekatan full Costing meperhitungkan semua unsur biaya produksi yaitu  biaya bahan baku  biaya tenaga kerja produksi  dan biaya overhead tetap dan Variable Serta ditambah dengan biaya nonproduksi dan Costing Pendekatan Variable Costing memisahkan perhitungan biaya produksi yang berlaku variabel dengan biaya tetap. Harga Jual Biaya Variable terdiri, atas Produk o biaya bahan baku o biaya tenaga kerja produksi o overhead Variable o ditambah dengan biaya pemasaran Variable dan baiay umum variableVariable Costing Harga Jual Biaya tetap terdiri atas Produk o biaya overhead tetap o biaya pemasaran tetap o biaya administrasi tetap o dan biaya umum tetap Harga Pokok Produksi dihitung dari jumlah biay yang dikeluarkan untuk memproduksi sejumla produk. Penetapan harga Jual Produk diawali denga penetapan HPP/unit dari setiap produk yang dibuat HPP/unit adalah HPP dibagi dengan jumlah produ yang Metode Penetapan Harga Jual Produk secara teori Penetapan dapat dilakukan dengan tiga pendekatan, yaitu Harga Jual  Pendekatan Permintaan dan Penawaran Supply Demand Approach. Produk Dari tingkat permintaan dan penawaran yang ada ditentukan harga keseimbangan equilibrium price dengan cara mencari hrga yang mampu dibayar konsumen dan harga yang diterima produsen, sehingga terbentuk jumlah yang diminta sama dengan jumlah yang  Pendekatan Biaya Cost Oriented Approach Penetapan Menetukan harga dengan cara menghitung biaya Harga Jual yang dikeluarkan produsen dengan tingkat keuntungan yang diinginkan baik dengan markup Produk pricing dan break even analysis.  Pendekatan Pasar Market Approach Merumuskan harga untuk produk yang dipasarkan dengan cara menghitung variabel-variabel yang mempengaruhi pasar dan harga seperti situasi dan kondisi politik, persaingan, dan sosial Media Promosi Produk Kerajinan untuk Pasar GlobalMetode Promosi merupakan salah satu strategi pemasaran. Penetapan  Strategi pemasaran produk memanfaatkan baur Harga Jual dari strategi product, place, price, dan promotion at dikenal pula dengan sebuatan 4P. Produk  Pada pembelajaran sebelumnya telah dibah tentang produk Product dan harga Price.  Kesuksesan suatu produk di pasar tidak han ditentukan oleh kualitas produk dan harga yang tep melainkan juga tempat penjualan Place dan ca promosi Promotion.  kegiatan dan media promosi bergatung dari pas sasaran yang merupakan target dari promosi terseb dan tempat penjualan produk Promosi produk untuk para wisatawan dap Penetapan dilakukan diantanya dengan memasang iklan pad Harga Jual tempat-tempat wisata.  Promosi untuk pasar yang lebih luas dapat dilakuka Produk melalui media sosial atau website di internet.  Tujuan promosi adalah untuk mengenalkan prod kepada calon pembeli dan membuat pembeli memb produk.  Promosi yang tepat akan diikuti oleh empat bent respon dari calon  Pertama adalah perhatikan attention dari calo Penetapan pembeli disebabkan oleh promosi yang mena Harga Jual didengar dan dilihat, serta unggul dari pada promo produk asing. Produk  Kedua adalah ketertarikan Interest dari calo pembeli  Ketiga adalah keinginan desire calon pemb untuk memiliki produk.  Keempat adalah tindakan action membeli. Empat bentuk respon ini dikenal dengan AID Attention, Interest, Desire dan Penjualan Produk Kerajinan untuk Pasar Global Secara Langsung dan OnlinePenjualan  Produks kerajinan untuk pasar global dapat memil Produk sasaran wisatawan yang datang atau pun pasar yan lebih luas. Kerajinan  Penjualan kepada para wisatawan dapat dilakuk Untuk Pasar secara langsung dari produsen kepada wisataw ataupun dengan sistem konsinyasi dengan menitipk Blobal produk kerajinan pada tokok souvenir.  Penjualan kepada pasar yang lebih luas, dap menjangkau tidak hanya konsumen yang datan melaikan juga konsumen yang di luar kota, luar pula bahkan luar  Pemasaran dan penjualan dengan jangkauan yan Produk luas dapat menggunakan media online, yaitu denga internet. Kerajinan Untuk Pasar  Pemanfaatan teknologi internet memungkink produsen melakukan pemasaran dan penjual Blobal langsung.  Produsen memasang gambar dan informa mengenai produk kerajinannya pada soaial media at website.  gambar dan informasi harus menarik dapat dipaha oleh para calon  Pembeli yang tertarik akan berusaha unt Produk menghubungi produsen. Kerajinan  Produsen dan konsumen selanjutnya ak Untuk Pasar berkomunikasi secara online baik melalui email, sm whatsapp atau telpon untuk membuat kesepakat Blobal pembelian dan cara pemabayaran.  Pembayaran dilakaukan melalui bank, sedangk pengirim dilakukan melalui jasa pengirim baran seperti J-Net Penjualan Sistem Konsinyasi Produk Kerajinan untuk Pasar LokalPenjualan Sistem Konsinyasi Produk Kerajinan untuk Pasar Loka Penjualan o Informasi yang harus ada dalam perjanjian konsinyasi adalah. dengan sistem  nama pihak pemilik barang konsinyor Konsinyasi  nama pihak yang dititip barang konsinyi  nama dan keterangan teknis barang yang dititipkan  Ketentuan penjual  Ketentuan komisi keuntungan yang akan diperoleh tokoh.DEMIKIANLAH VEDEO BOOK RANGKUMAN MATERI PELAJARAN PRAKRYA DAN KEWIRAUSAHAAN BAB 1 Wirausaha Produk Kerajinan untuk Pasar Lokal
Berikutbeberapa kerajinan asli dari indonesia yang terkenal di pasar global. 1. Analisa peluang usaha 2. Sumber daya yang dibutuhkan 3. Administrasi dan pemasaran 4. Komponen perencanaan usaha Peluang Usaha ? 1. Analisa peluang usaha a.) Analisis produk usaha Dalam pemilihan produk yang dapat

0% found this document useful 0 votes14 views8 pagesCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsPPTX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes14 views8 pagesPerencanaan Usaha Kerajinan Untuk Pasar GlobalJump to Page You are on page 1of 8 You're Reading a Free Preview Pages 5 to 7 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.

Padaproduk kerajinan untuk pasar global factor terpenting adalah factor estetis kemudian distribusi dan kualitas keawetan dari produk kerajinan. Yang berkaitan dengan produk. Kebutuhan apa saja yang dapat dipenuhi oleh produk kerajinan pasar lokal – 31041549. Daftar isi Artikel ini membahas tentang 1 kebutuhan. Perancangan produk kerajinan untuk pasar global menjadi dasar bagi langkah proses tahapan produksi. Tahapan perancangan berturut-turut adalah . . . . A. mencari ide, rasionalisasi, prototyping. penentuan desain akhir B. mencari ide, prototyping, rasionalisasi, penentuan desain akhir C. mencari ide, studi model, rasionalisasi, penentuan desain akhir D. rasionalisasi, mencari ide, prototyping, penentuan desain akhir E. rasionalisasi, mencari ide, studi model, penentuan desain akhirPembahasanTahapan perancangan berturut-turut adalah mencari ide, rasionalisasi, prototyping. penentuan desain A-Jangan lupa komentar & sarannyaEmail nanangnurulhidayat terus OK! 😁 maupunpasar internasional. Di pasar global, jelasnya, masuknya berbagai produk seni dan kerajinan mancanegara memang tidak dapat dicegah, tetapi Untuk mempromosikan potensi dan produk unggulan Kota Surakarta supaya diketahui masyarakat umum 365.000.000,- Disperindag Kota
Bab V Wirausaha Produk Kerajinan untuk Pasar Global Kelas 12 SMA / MA / SMK PRAKARYA Ringkasan Buku SekolahKelas 12 SMA / MA / SMK PRAKARYABab V Wirausaha Produk Kerajinan untuk Pasar Global Gambar .Peta MateriDiversifikasi produk dilakukan agar usaha tidak tergantung pada satu jenis produk dan satu pasar sasaran saja. Saat satu produk mengalami penurunan penjualan, maka produk lain akan pengembangan usaha terdiri atas empat 4 strategi market penetration, market development, product development dan diversifi cation. Gambar .Model Ansoff tentang Diversifikasi ProdukA Perencanaan Usaha Kerajinan untuk Pasar Global Kegiatan wirausaha dapat dibagi menjadi tiga tahapan. Tahapan pertama adalah persiapan organisasi dan perencanaan kedua adalah produksi hingga ketiga adalah evaluasi dari seluruh kegiatan wirausaha yang telah .Produk Kerajinan, Didatangi atau Mendatangi Pasar SasaranB Perancangan dan Produksi Kerajinan untuk Pasar Global Proses perancangan produk diawali dengan pencarian ide, dilanjutkan dengan pembuatan gambar atau sketsa ide. 1. Mencari Ide Produk dengan Curah PendapatGambar .Cara Pengembangan IdeGambar .Contoh sketsa ide pada proses brainstorming2. RasionalisasiRasionalisasi adalah proses mengevaluasi ide-ide yang muncul dengan beberapa pertimbangan teknis, di antaranya, bagaimana cara menggunakan produk tersebut, apakah material yang ada sudah tepat untuk mewujudkannya? Apakah memungkinkan untuk diproduksi dengan teknik produksi yang ada saat ini? 3. Prototyping atau Membuat Studi Model4. Penentuan Desain AkhirGambar .Alur Tahapan ProduksiC Penghitungan Harga Jual Produk Kerajinan untuk Pasar GlobalMetode penghitungan Harga Pokok Produksi dapat dibuat dengan dua pendekatan. Pendekatan pertama adalah full costing dan pendekatan kedua adalah variable Penetapan Harga Jual Produk secara teori dapat dilakukan dengan tiga pendekatan, yaitu1. Pendekatan Permintaan dan Penawaran Supply Demand Approach2. Pendekatan Biaya Cost Oriented Approach3. Pendekatan Pasar Market ApproachD Media Promosi Produk Kerajinan untuk Pasar Global Tujuan promosi adalah untuk mengenalkan produk kepada calon pembeli dan membuat pembeli membeli produk. Promosi yang tepat akan diikuti oleh empat bentuk respon dari calon Penjualan Produk Kerajinan untuk Pasar Global secara Langsung dan Online Produsen memasang gambar dan informasi mengenai produk kerajinannya pada sosial media atau website. Gambar dan informasi harus menarik dapat dipahami oleh para calon pembeli. Pembeli yang tertarik akan berusaha untuk menghubungi produsen. Produsen dan konsumen selanjutnya akan berkomunikasi secara online baik melalui email, sms, whatsapp atau telepon untuk membuat kesepakatan pembelian dan cara .Media promosi yang digunakan tergantung pada sasaran yang dituju
kebutuhandan keinginan pasar global yang meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya, administrasi, dan pemasaran. kerajinan 4.6.1. Merancang proses penyusunan perencanaan berdasarkan pada kebutuhan dan keinginan pasar global yang meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya, administrasi, dan pemasaran 7 C. Deskripsi Singkat Materi
0% found this document useful 0 votes0 views9 pagesOriginal Titlekerajinan PASAR GLOBALCopyright© © All Rights ReservedShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes0 views9 pagesKerajinan PASAR GLOBALOriginal Titlekerajinan PASAR GLOBALJump to Page You are on page 1of 9 Suatu usaha tidak dapat selamanya tergantung pada satu jenis produk atau satupasar sasaran yang ekonomi dasar menjelaskan hubungan antaraketersediaan barang dipasar suplly dan permintaan pembeli demend. Ketersediaayang melebihi permintaan pembeli akan menurunkan harga barang. Apabila banyakprodusen memproduksi barang yang sama dan ketersediaan barang menjadi terlalutinggi di bandingkan dengan permintaan pasar, maka harga akan menjadi sangatmurah atau barang tidak laku. Pada saat itulah diperlukan inovasi untuk pengembangandesain produk baru atau target pasar yang baru. Upaya mengembangan produk danpasar baru tersebut disebut dengan diversifikasi. Diversifikasi produk dilakukan agar usaha tidak tergantung pada satu jenis produkdan satu pasar sasaran saja, saat satu produk mengalami penurunan penjualan, makaproduk lain akan produk baru dari wirausaha produk kerajinan dapt berupapengembangan produk hiasan dengan desain baru atau kearah pasar sasaran baru dapat berupa produk dengan desain baru yang terbuat dari bahan bakulimbah yang sama, sehingga perolehan bahan baku, teknik dan alat kerja tidak akanbanyak pengembangan usaha terdiri atas 4 strategi yaiu 1. Market penetration merupakan upaya untuk melakukan penjualan produk yang ada kepada pasar sasaran yang ada 2. Market Development atau perluasan pasar yaitu upaya untuk menjual produk yang ada kepada pasar yang lebih luas 3. Produk Development yaitu upaya menjual produk baru kepada pasar yang sudahada 4. Diversification/diversifikasi yaitu upaya pengembangan produk baru untuk menyasar pasar yang dipelajari sebelumny bahwa pengetahuan tentang pasar sasaran menjadisalah satu kunci penting untuk keberhasilan suatu usaha. Wirausaha dikembangkanberdasarkan pada kebutuhan dan keinginan pasar. Riset tentang pasar bertujuan untukmengenali pesaing yang ada dipasar tersebut. Posisi suatu usaha terhadappesaingnya harus diketahui oleh wirausahawan agar dapat yang terjadi dapat mempengaruhi rancangan produk dankeputusan penetapan harga jual produk. Beberapa waktu belakangan ini ketertarikanpada kerajinan yang unik dan khas tersebut membuat peluangpasarproduk kerajinan menjadi sangat era ekonomi sebelumnya ,yaitu pada saat era ekonomi industry dan erainformasi/era globalisasi,seluruh bangsa didunia cenderung sama dan seragam. Eraindustry menghasilkan barang yang diproduksi pabrik dalam jumlah banyak, dandipasarkan keseluruh dunia. Konsumen di Indonesia dapat memiliki produk yang samadenga yang dijual di Eropa dan Amerika. Demikian sebaliknya, globalisasi disatu sisi memiliki sisi fositif dalam memberikan kesempatan yang sama kepada perbedaan dankeunikan. Manusia pada dasarnya tertarik pada perbedaan serta menyukai keunikandan kekhasan, maka era industrialisasi dan globalisasi menyebabkan kembali mencari keunikan dan kekhasan dari alam, adat, budaya, ini pariwisata menjadi salah satu kegiatan yang berkembang diseluruh orang-orang semakin suka bepergian untuk melihat berbagai keunikan dankekhasan yang berbeda-beda disetiap daerah didunia. Indonesia merupakan salah satuNegara yang memiliki kekayaan alam dan budaya yang paling kaya didunia. Pada2012, Indonesia menduduki peringkat ke 6 sebagai Negara dengan alam terindahdidunia berdasarkan survey WORD ECONOMIC FORUM WEF. Kedatanganwisatawan kedaerah-daerah di Indonesia memberikan peluang kepada wisatawan membutuhkan buah tangan untuk dibawa pulang. Wisatawan local maupun internasional merupakan pasar sasaran dari produk kerajinan. Kerajinan khasdaerah yang unik dan sesuai dengan selera, akan diminati oleh teknologi informasi memberikan kesempatan manusia diberbagaibelahan dunia melihat apa yang ada didaerah lain melalui internet. Teknologi tersebutmendukung berkembangnya penjualan dengan system online. Penjual dapatmengunggah gambar produknya ke website dan pembeli yang tertarik dapat melakukanpembelian dan pembayaran secara online, kemudian produk kerajinan dikirimkankepada pembeli dengan memanfaatkan jasa pengiriman. Pada era ini, pemasaranproduk kerajinan dapat dilakukan dengan cara penjualan langsung atau konsinyiasikepada wisatawan atau dengan memanfaatkan system penjualan online. A. Perencanan Usaha Kerajinan untuk Pasar Global Kegiatan wirausaha dapat dibagi menjadi 3 tahap yaitu Tahap I 1. Pembentukan organisasi dan pembagian tugas2. Menetapkan target dan strategi3. Membuat jadwal kegiatan 4. Menetapkan biaya produksi dan harga jual ,pembiayaan serta alur keuangan Tahap 2 5. Melakukan produksi6. Melakukan Quality Control QC 7. Melakuka pengemasan8. Melakukan promosi,penjualan,dan Distribusi Tahap 3 9. Evaluasi Kunerja dan Keuangan10. Penyusunan Laporan I adalah persiapan organisasi dan perencanaan produksi. Tahapanperencanaan produk ini disebut juga tahapan Research and Development atau dikenalR&D. TAHAP KE 2 adalah produksi hingga penjualan. Kelompok wirausaha melakukanproduksi kerajinan sesuai dengan target produksi dan melakukan upaya pemasaransesuai dengan target penjualan. Tahap ini juga disebut dengan Production adalah evaluasi dari seluruh kegiatan wirausaha yang telah bertujuan untuk mengetahui kekurangan dan melakukan perencanaanperbaikan, agar wirausaha dapat berkembang menjadi lebih baik. Proses evaluasidapat menggunakan metode analisis SWOT Strength, Weakness, Opportunities danTreats yaitu dengan cara menguraikan kekuatan Strenght kelemahan Weakness,peluang Opportunities dan ancaman dari luar Treats dari produk kerajinan yang telahdibuat,proses produksi, proses pemasaran dan distribusi, serta pasar sasaran. Pasar Sebagai Salah Satu Faktor Kunci Wirausaha Kerajinan Berdasarkan luasnya, pasar dapat dibedakan menjadi pasar local, pasar nasional, danpasar global atau pasar internasional. Pasar global dapat dipahami sebagai pasar diluar pasar local dengan selera global. Perkembangan teknologi informasi memungkinkankerajinan memiliki pasar yang lebih luas, tidak hanya konsumen local, namun jugakonsumen global. Pada prinsipnya pasar terjadi karena adanya permintaan daripembeli dan penawaran dari penjual. Potensi pasar dapat diketahui mealui duapendekatan, pendekatan permintaan dan pendekatan permintaan adalah dengan mencari tahu kebutuhan dari pasar sasaran,sedangkan pendekataan penawaran mengandalkan pada kemampuan wirausahwanmembuat produk inovatif. Kedua pendekatan ini dapat digunakan untuk mengenalipotensi pasr. Sasaran pasar global dalam pembelajaran ini dapat dibatasi menjadi dua,wisatawan yang datang dan konsumen yang akan melakukan pembelian secara online. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.

Pencarianide produk. Untuk dapat memunculkan ide, biasanya seseorang akan mencari tahu obyek budaya lokal yang ada di sekitarnya untuk dijadikan inspirasi. Setelah memilih dan memilah obyek kerajinan lokal yang ada di lingkungan sekitar, kemudian mulai memikirkan hal-hal berikut: Produk kerajinan yang relevan dengan budaya lokal.

Era globalisasi memungkinkan industri menghasilkan barang diproduksi pabrik dalam jumlah banyak dan dipasarkan ke seluruh dunia. Konsumen di Indonesia dapat memiliki produk yang sama dengan yang dijual di Eropa dan Amerika, demikian pula sebaliknya. Globalisasi ini di satu sisi memlilki sisi positif dalam memberikan kesempatan yang sama kepada bangsa di dunia, namun globalisasi ini juga memberikan ruang sempit kepada perbedaan dan keunikan. Manusia pada dasarnya tertarik kepada perbedaan serta menyukai keunikan dan kekhasan. Hal inilah yang mendorong manusia kembali mencari keunikan dan kekhasan dari alam, adat, budaya, termasuk kerajinan. Kerajinan menjadi modal besar untuk meraih kesuksesan. Kerajinan memiliki berbagai macam jenis dan keunikan tersendiri disetiap daerah. Di era seperti ini menjadi pengusaha produk kerajinan harus memiliki pengetahuan akan produk tersebut. Serta memiliki ide-ide yang inovatif dan kreatif agar produk tersebut banyak diminati konsumen baik itu lokal maupun luar negeri. Proses perancangan produk diawali dengan pencarian ide, dilanjutkan dengan pembuatan gambar atau sketsa. Ide terbaik kemudian dikembangkan menjadi model dari kerajinan yang akan dibuat, dilanjutkan dengan persiapan produksi. Desain produk kerajinan, sebuah aktivitas yang diperlukan untuk membangun sebuah produk melalui proses perakitan craft atau biasa disebut kerajinan di Indonesia. Melalui proses desain produk kerajinan yang rutin dilakukan, pengrajin bisa menerapkan sebuah produk kerajinan yang bagus dan memiliki kualitas baik bagi konsumen. Proses Perancangan Produk Kerajinan Pasar Global 1. Mencari ide produk kerajinan dengan curah pendapat Ide produk yang tepat untuk dikembangkan dapat dilakukan melalui curah pendapat brainstroming dalam kelompok. Pada proses brainstroming ini, setiap anggota kelompok harus membebaskan diri untuk menghasilkan ide-ide yang beragam dan sebanyak-banyaknya. Kunci sukses dari tahap brainstroming dalam kelompok adalah jangan ada perasaan takut salah, setiap orang berhak mengeluarkan pendapat, saling menghargai pendapat teman, boleh memberikan ide yang merupakan perkembangan dari ide sebelumnya, dan jangan lupa mencatat setiap ide yang muncul. 2. Rasionalisasi Rasionalisasi adalah proses mengevaluasi ide-ide yang muncul dengan beberapa pertimbangan teknis diantaranya, bagaimana cara menggunakan produk tersebut; apakah material yang ada sudah tepat untuk mewujudkannya; apakah memungkinkan untuk diproduksi dengan teknik produksi yang ada saat ini; bagaimana proporsi dan ukuran yang sesuai untuk produk tersebut agar mudah dibawa atau mudah dikirim melalui paket; dan pertanyaan-pertanyaan lainnya. Perhatikan sketsa-sketsa yang telah dibuat, pilih ide-ide yang dianggap baik dan memiliki potensial untuk membuat kerajinan untuk pasar global. Kembangkan ide-ide ini dengan rasional dan tuangkan ke dalam sketsa selanjutnya. 3. Prototyping atau membuat studi model Sketsa ide yang dibuat pada tahap-tahap sebelumnya adalah dua format dua dimensi, artinya hanya digambarkan pada bidang datar. Produk kerajinan yang akan dibuat adalah berbentuk tiga dimensi, maka studi bentuk selanjutnya dilakukan dalam format tiga dimensi, yaitu bukan material sebenarnya. Material sebenarnya adalah material yang akan digunakan pada produksi kerajinan. Alat bantu yang dapat digunakan dalam pembuatan studi model adalah gunting, cutter, lem, selotip Alat pemotong dan bahan perekat. 4. Penentuan desain akhir Hasil studi model dapat dipilih tiga sampai lima alternatif desain akhir. Penetapan desain akhir dapat dilakukan melalui diskusi atau evaluasi. Proses evaluasi menghasilkan umpan balik yang bermanfaat dalam menentukan desain akhir yang terpilih. Dari desain terpilih tersebut maka itulah yang akan menjadi desain untuk diproduksi menjadi produk yang berkualitas. Berlangganan Artikel Gratis Via Email Suka dengan artikel diatas? Jangan lewatkan postingan-postingan menarik lainnya dengan berlangganan artikel gratis yang akan dikirim otomatis ke alamat Email Anda.

JudulModul : Media promosi pasar global B. Kompetensi Dasar 3. 9 Menganalisis media promosi untuk produk hasil usaha kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan dan keinginan pasar global. 3.9.1 Menganalisis fungsi dan tujuan promosi 3.9.2 Menganalisis bentuk-bentuk media promosi produk hasil usaha 4Prakarya dan Kew irausahaan Paket C Setara SMA/MA Kelas XII Modul 14 Produk Kerajinan Limbah Kayu Masuk Pasar Global 5 Produk Unggulan Kerajinan Limbah Kayu Uraian Materi Limbah kayu berasal dari pohon kayu hasil hutan alami atau produksi. Pohon merupakan karunia alam yang banyak memberikan banyak manfaat bagi manusia. Sebelum dan sesudah
ModulPerancangan dan Penggunaan TTG Alat Pengamplas Page 0 dengan program PPPUD ini di orientasikan perluasan pemasaran sampai ke pasar global, sehingga bisa meningkatkan daya saing UKM di era MEA. UKM “Tyara Craf” Universitas Muria Kudus Modul Perancangan dan Penggunaan TTG Alat Pengamplas Page 6 Gambar 2. Produk-produk
.
  • 2wnqdquqf9.pages.dev/64
  • 2wnqdquqf9.pages.dev/953
  • 2wnqdquqf9.pages.dev/925
  • 2wnqdquqf9.pages.dev/864
  • 2wnqdquqf9.pages.dev/242
  • 2wnqdquqf9.pages.dev/584
  • 2wnqdquqf9.pages.dev/459
  • 2wnqdquqf9.pages.dev/460
  • 2wnqdquqf9.pages.dev/845
  • 2wnqdquqf9.pages.dev/387
  • 2wnqdquqf9.pages.dev/613
  • 2wnqdquqf9.pages.dev/155
  • 2wnqdquqf9.pages.dev/270
  • 2wnqdquqf9.pages.dev/689
  • 2wnqdquqf9.pages.dev/508
  • perancangan dan produksi kerajinan untuk pasar global